Jumat, 07 Juni 2013

Suntik dan Infus Vitamin C, Cara Cepat Memutihkan Kulit

 memutihkan kulit


Entah siapa yang memulainya, wanita dikatakan lebih cantik jika kulitnya putih bersih. Karena wanita suka dikatakan cantik, maka mereka berlomba-lomba memutihkan kulit. Padahal warna kulit sangat tergantung pada pigmen dan ras seseorang. Namun hal ini tetap disiasati. Berbagai cara memutihkan kulitpun dikembangkan.

Banyak faktor yang mempengaruhi warna kulit. Selain faktor ras, juga faktor dari luar tubuh  seperti paparan sinar matahari secara langsung, bisa membuat kulit lebih gelap. Sementara faktor dari dalam tubuh ditentukan oleh banyak sedikitnya, dan juga distribusi melanin pada kulit. Melanin diproduksi oleh sel melanosit, yang dirangsang produksinya oleh enzim tyronase. Inilah yang kemudian memengaruhi warna kulit, mata dan rambut. Banyak sedikitnya serta jenis melanin yang menentukan pigmen tersebut diatur oleh beberapa gen dalam tubuh yang diturunkan dari orang tua ke anak mereka. Gen-gen inilah yang menyebabkan banyaknya perbedaan warna kulit pada manusia.

Adanya anggapan warna kulit putih lebih cantik, membuat kaum hawa mencoba berbagai usaha untuk memutihkan kulit. Untuk mencerahkan atau memutihkan kulit tergantung pada rasnya masing-masing. Tentu saja ras kaukasian atau orang bule, berbeda dengan ras orang Asia dan negroid. Jadi, pada saat whitening bekerja akan memberikan hasil yang berbeda untuk setiap ras.

Salah satu cara yang dikembangkan dan memberikan hasil yang diiingnkan adalah suntik dan infus vitamin C

Suntik dan Infus Vitamin C, Jalan Pintas Memutihkan Kulit

Selain dengan krim, suntik putih atau suntik vitamin C menjadi favorit atau mencerahkan kulit dalam waktu singkat. Suntik vitamin dan antioksidan seperti vitamin C dan gluthation bisa menghambat kerja enzim tyrosinase agar tidak memacu kerja melanin sehingga didapatkan kulit yang lebih cerah. Namun, terapi ini harus dilakukan rutin untuk mempertahankan hasil yang sudah didapat.

Dalam sekali infus atau suntik seseorang akan terlihat lebuh cerah dan segar karena kulit diberikan nutrisi. Memang tidak langsung berefek pada pigmen karena dibutuhkan siklus. Namun, dalam satu minggu suntik atau infus, pada pasien yang usianya muda bisa naik dua tingkat lebih cerah, terutama jika gaya hidupnya sehat. Selain lebih cerah, kulit juga terlihat lebih sehat.

Suntik ataupun infus Vitamin C sebaiknya tidak dilakukan terlalu sering. Bisa dilakukan 2-3 minggu sekali dan setelah beberapa bulan disuntik diberikan jeda. Tapi untuk kebutuhan khusus, misalnya ingin cepat cerah bisa dilakukan seminggu sekali. Namun untuk selanjutnya cukup 2-3 minggu sekali.

Dibandingkan dengan pemakaian krim yang hanya memutihkan secara lokal, dengan suntik vitamin C maka seluruh tubuh akan putih. Karena suntikan bahan-bahan pemutih itu mengalir bersama darah ke seluruh tubuh dan bekerja menghambat melanin dari dalam. Di samping itu, suntik vitamin C bisa untuk menjaga stamina agar lebih fit dan menjaga kekebalan tubuh. Vitamin C juga dapat mempercepat pergantian sel. Jika disuntikkan ke pembuluh darah, maka penyerapannya lebih cepat.

Sebelum disuntik vitamin C juga sebaiknya dilakukan pemeriksaan fungsi ginjal. Pasalnya, pada beberapa orang bisa terjadi shock atau pingsan saat disuntik vitamin C. Efek samping dari suntik vitamin C sendiri tidak langsung dirasakan, tetapi efeknya bisa terjadi beberapa tahun kemudian.

Jadi bagaimana, apakah mantap melakukan suntik atau infus vitamin C untuk memutihkan kulit?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar