Selasa, 11 Desember 2012

Obat Penyakit Mata Katarak

mata katarak

Hari itu aku sekeluarga menengok ke Sambilawang, Pati. Biasa, absen nengok Mbahnya anak-anak. Baru sampai halaman, aku dengan seseorang memanggil-manggil. Ternyata Mak Sumi. Dengan berjalan, dia menghampiriku. Tapi ada yang tidak biasa. Jalannya kok pelan-pelan. Ada apa? "Mataku mas, saiki wis ora iso nggo ndelok cetho. Jarene katarak. Ono obate ora mas, soale aku wedi operasi", cerita mak Sumi dengan logat Pati yang medhok.. Ooo, pantas saja jalannya pelan-pelan..


Apasih Penyakit Mata Katarak Itu?


Katarak adalah sejenis kerusakan mata yang menyebabkan lensa mata berselaput dan rabun. Lensa mata menjadi keruh dan cahaya tidak dapat menembusinya, bervariasi sesuai tingkatannya dari sedikit sampai keburaman total dan menghalangi jalan cahaya. dalam perkembangan katarak yang terkait dengan usia penderita dapat menyebabkan penguatan lensa, menyebabkan penderita menderita miopi, menguning secara bertahap dan keburaman lensa dapat mengurangi persepsi akan warna biru. Katarak biasanya berlangsung perlahan-lahan menyebabkan kehilangan penglihatan dan berpotensi membutakan jika tidak diobati. Kondisi ini biasanya memengaruhi kedua mata, tapi hampir selalu satu mata dipengaruhi lebih awal dari yang lain.

Penyebab Katarak


Katarak berkembang karena berbagai sebab, seperti kontak dalam waktu lama dengan cahaya ultra violet, radiasi, efek sekunder dari penyakit seperti diabetes dan hipertensi, usia lanjut, atau trauma (dapat terjadi lebih awal), mereka biasanya akibat denaturasi dari lensa protein. faktor-faktor genetik sering menjadi penyebab katarak kongenital dan sejarah keluarga yang positif juga mungkin berperan dalam predisposisi seseorang untuk katarak pada usia lebih dini, fenomena "antisipasi" dalam katarak pra-senilis.

Jenis-jenis Katarak


Menurut penderitanya, katarak dibedakan menjadi

1. Katarak Kongenitalis


Katarak ini terjadi pada bayi yang baru lahir mdan biasanya faktor keturunan cukup dominan. Selain itu,a danya penyakit seperti campak jerman dan galaktosemia juga dapat menyebabkan katarak kongenitalis.

2. Katarak Senilis


Katarak jenis ini terjadi pada usia lanjut dan berhubungan dengan proses penuaan. Sebuah katarak senilis, yang terjadi pada usia lanjut, pertama kali akan terjadi keburaman dalam lensa, kemudian pembengkakan lensa dan penyusutan akhir dengan kehilangan transparasi seluruhnya. Selain itu, seiring waktu lapisan luar katarak akan mencair dan membentuk cairan putih susu, yang dapat menyebabkan peradangan berat jika pecah kapsul lensa dan terjadi kebocoran. bila tidak diobati, katarak dapat menyebabkan glaukoma.

Gejala Katarak


Gejala katarak muncul secara perlahan dan bertahap. Penderita katarak akan mengalami pengelihatan yang buram, ketajaman pengelihatan berkurang, sensitivitas kontras juga hilang, sehingga kontur, warna bayangan dan visi kurang jelas karena cahaya tersebar oleh katarak ke mata.

Kadangkala katarak juga dapat menyebabkan rasa nyeri dan terjadi pembengkakan pada lensa mata. Tekanan pada lensa mata juga dapat terjadi dan menyebabkan glaukoma.

Obat Katarak


Bila katarak masih dalam tahap yang tidak mengganggu penglihatan, bebrapa obat tetes mata dapat digunakan. Obat yang lazim digunakan adalah Cendo Catarlent, Catalin, Kary Uni, Pentacin.

Namun jika obat sudah tidak memberikan hasil yang memuaskan, tindakan operasi merupakan pilihan terbaik.

Biasanya tindakan pembedahan berlangsung dengan aman dan memberikan hasil yang baik. Jarang sekali terjadi kegagalan.

Meski begitu, mencegah tetap tindakan terbaik dibanding mengobati. Jadi jaga mata anda agar tetap bisa melihat indahnya dunia..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar